Review
Knight and Day ( 20th Century Fox_2010 )
Pemain : Tom Cruise as Roy Miller
Cameron Diaz as June Havens
Peter Saarsgard as Agent Fitzgerald
Sutradara : James Mangold
Rilis =
· 23 Juni 2010 ( Amerika Serikat )
· 23 Juni 2010 ( Main di Bioskop Indonesia )
A |
pa jadinya, jika anda adalah seorang perempuan yang selalu kurang beruntung dalam urusan percintaan, kemudian bertemu dengan seorang pria tampan yang ramah dan gentleman dan ternyata, dia satu penerbangan dan satu pesawat pula dengan anda? Lebih hebatnya lagi, sang pria memperkenalkan dirinya kepada anda tanpa basa basi. WAW!!! Lebih berbunga – bunga lah anda, wahai wanita yang beruntung. Tapi, apakah anda tetap akan berkencan dengannya, jika anda mengetahui, bahwa, pria tersebut, adalah, SEORANG MANTAN MATA – MATA AMERIKA YANG SEDANG DIINCAR OLEH SEMUA PIHAK, BAIK PENEGAK HUKUM MAUPUN PARA PENJAHAT?? Nah loh. Ini dia yang menjadi bumbu menarik dan kocak dari film terbarunya Cameron Diaz dan Tom Cruise arahan sutradara peraih 9 nominasi Oscar, James Mangold, berjudul Knight and Day. Ya. Film yang bergenre action adventure comedy romance ini, merupakan salah satu film yang terdapat pada parade Summer Movies tahun ini yang cukup ditunggu – tunggu oleh khalayak ramai. Betapa tidak?? Ada nama aktor beken Tom Cruise serta aktris cantik Cameron Diaz di dalam film tersebut, dan juga, trailer promosi film ini tergolong seru dan mampu memancing keingintahuan penonton terhadap filmnya.
Proyek film ini sebenarnya sudah dilampu-hijaukan oleh Fox sejak lama. Ketika itu, draft awal naskah film ini ditulis oleh Patric O’Neill. Sempat mengendap lama, naskah film ini akhirnya ditulis ulang oleh banyak pihak, seperti Scott Frank, kemudian Dana Fox, Laeta Kalogridis, Ted Griffin & Nicholas Griffin, serta direvisi oleh Timothy Dowling dan revisi terakhir dilakukan oleh Simon Kinberg dengan masukan – masukan dari sang sutradara, James Mangold.
Untuk pemilihan pemain pun prosesnya juga sama ribetnya. Dimulai dari pasangan Chris Tucker dan Eva Mendes yang didaulat untuk bermain di film ini walaupun akhirnya batal, kemudian komedian Adam Sandler yang batal ikut bergabung setelah melihat naskahnya, sampai actor macho Gerard Butler pun batal bergabung di film ini. Setelah mengendap tak jelas, film ini akhirnya dilirik oleh Tom Cruise yang sedang mencari sebuah film spionase sebagai proyek film terbarunya. Sony Pictures sempat membuatkan film ekslusif bagi Tom Cruise berjudul Salt. Para petinggi proyek film spionase The Tourist pun juga membidik Tom Cruise agar mau menjadi peran utama di film tersebut. Sayang, Tom akhirnya lebih memilih untuk bermain di film Knight and Day ini ketimbang 2 proyek film lainnya. Salt dan The Tourist pun akhirnya disambar oleh aktris Angelina Jolie. Tom Cruise masuk, Cameron Diaz juga langsung masuk sebagai pendamping Tom Cruise. Sebelumnya, mereka berdua sempat beradu akting dalam film Vanilla Sky 8 tahun lalu. Mereka berpendapat bahwa pertemuan mereka berdua dalam 1 film untuk kedua kalinya ini membuat suasana syuting menjadi lebih akrab dan mereka sudah mengerti kinerja satu sama lain, sehingga lebih mudah untuk bekerja sama kembali dalam film ini. Tak cuma itu, stunt coordinator film inipun mengatakan kepada pers bahwa hampir semua adegan stunt berbahaya yang terdapat dalam film ini dikerjakan sendiri oleh Cruise dan Diaz tanpa bantuan pengganti stuntman dan stuntwoman. Adegan action kejar – kejaran dan tembak – tembakan diatas sebuah motor yang sedang melaju kencang pun juga merupakan ide asli dari Cruise dan Diaz, sehingga membuat Mangold menjadi kagum dengan aktor dan aktris tersebut.
Film ini berkisah tentang seorang wanita yang selalu mengalami ketidakberuntungan dalam hidupnya bernama June Havens ( Diaz ). Bahkan untuk menghadiri pernikahan sang kakak pun di luar kota, June harus dipindah jam penerbangan akibat sudah fully booking. Tapi, tak selamanya ketidak beruntungan selalu mengikuti June. Buktinya, dia berkenalan dengan seorang pria ganteng, charming, dan gentleman bernama Roy Miller ( Cruise ). Ketika sedang berkenalan dan June pamit sebentar untuk ke kamar kecil, Roy dikeroyok oleh orang – orang asing yang ada di pesawat tersebut. Dengan mudah Roy menghabisi orang – orang tersebut dan menyelamatkan June dari kecelakaan pesawat. Masih bingung dengan keadaan yang menimpanya, June pun akhirnya dijemput paksa oleh para agen FBI dan memberikan keterangan pada June bahwa Miller ternyata adalah mata – mata Amerika yang mendadak menjadi pengkhianat negara ketika sedang menjalankan sebuah misi penting di luar negeri. Untungnya June diselamatkan ( lagi ) oleh Roy. Ketika akhirnya Roy berhasil memaksa June untuk mengikutinya, Roy pun menceritakan tentang misi yang sedang diembannya dan kenapa dia sampai dikejar – kejar oleh pihak pemerintah. Roy sedang menjalankan sebuah misi untuk melindungi sebuah baterai berkekuatan super dan juga memiliki energi tanpa batas bernama Zephyr. Baterai tersebut diciptakan oleh seorang pemuda jenius bernama Simon Feck dan sudah menjadi kewajiban Roy juga untuk melindungi sang anak muda tersebut dari tangan – tangan orang jahat yang berusaha untuk merebut Zephyr maupun sang pemuda tersebut. Ketika bertugas, Roy yang dibantu oleh rekannya, Agent Fitzgerald ( Saarsgard ), mengetahui bahwa Fitzgerald ternyata berusaha untuk mengkhianati Roy guna mendapatkan baterai tersebut dan menjualnya dengan harga tinggi ke tangan seorang penjahat kelas kakap bernama Antonio ( Mola ). Roy yang mengetahui akal bulus Fitzgerald pun membawa kabur baterai tersebut dan menyembunyikan Feck ke tempat yang aman. Roy pun juga harus melindungi June karena June juga diincar oleh FBI dan Fitzgerald karena dianggap bersekongkol dengan Roy, serta karena alasan simple lainnya, ROY JATUH CINTA DENGAN JUNE!! Maka dimulailah petualangan mereka berdua untuk melindungi Feck dan juga baterai tersebut dari tangan orang – orang jahat. Namun tanpa sengaja, June mengetahui kenyataan pahit lainnya, bahwa Roy ternyata adalah pengkhianat sesungguhnya yang berusaha untuk menjual baterai tersebut ke tangan Antonio. Tapi hati kecil June mengatakan bahwa kelihatannya tidak mungkin Roy adalah pengkhianat sesungguhnya. Lalu, bagaimana dengan ending film ini? Apakah Zephyr, Feck, dan June bisa selamat dari tangan orang – orang jahat yang berusaha untuk membunuh mereka dan mendapatkan Zephyr? Dan, pertanyaan terbesarnya adalah, siapakah pengkhianat sesungguhnya? Apakah Roy, atau Fitzgerald? Well, untuk tahu lebih lengkapnya, tonton aja deh film action ini di bioskop – bioskop kesayangan anda di Indonesia. He3. XD.
Film ini menjanjikan adegan – adegan action tanpa henti yang super seru dan juga diselingi dengan humor – humor lucu di tengah – tengah adegan – adegan action keren tersebut. Dan, YA, hal tersebut benar adanya. Selama 110 menit, penonton akan disuguhi dengan adegan – adegan action yang cepat, seru dan juga terkadang diluar logika serta diselingi dengan humor – humor yang lucu. Semua hal yang dijanjikan di trailernya kepada para penonton yang sempat melihat trailernya benar – benar ditepati janjinya oleh cast and crew Knight and Day, sehingga penonton pasti puas dengan adegan – adegan action di film ini. Tak cuma itu, film inipun juga mengambil banyak latar belakang kota – kota yang indah yang menjadi setting cerita film ini. Pantai indah Karibia, Spanyol, Boston, dan masih banyak kota – kota indah lainnya di film ini berhasil ditampilkan di film ini sebagai pemanis.
Tapi sayangnya, ada beberapa hal yang mengganggu. Film ini sayangnya memiliki beberapa penyelesaian masalah yang terlalu cepat, terlalu simple, dan terlalu terburu – buru. Hal ini berlaku untuk adegan – adegan action serta ceritanya. Untuk adegan action, Adegan actionnya memang seru seperti yang telah saya sebutkan diatas, namun sayangnya simple dan cepat sekali, apalagi pas bagian endingnya. Film ini juga menyempilkan beberapa adegan – adegan action humor yang sudah sering dipakai oleh banyak film action sejenis. Misalnya, pas sedang adegan tembak – tembakan seru ditambah sedang dalam kondisi terkepung banyak musuh, masih sempat – sempatnya Roy dan June melakukan adegan ciuman hot. Well, adegan seperti sayangnya sudah banyak dipakai di film – film action humor lainnya, sehingga terkesan basi. Beberapa penjahat utama yang terlihat mantap, sangar, dan mampu menandingi Tom Cruise, dibuat mati dengan terlalu cepat dan mudah. Kasus ini mirip dengan film Iron Man 2 tempo hari, dimana para penjahat utama yang seharusnya bisa menambah greget seru film action tersebut, nyatanya mati dengan sangat mudah dan terkesan tanpa perlawanan. Hal inilah yang membuat penonton mengharapkan lawan yang sepadan bagi sang tokoh utama dan bakal terjadi adegan tarung super seru antara sang tokoh utama dengan penjahat utamanya, nyatanya dieksekusi dengan begitu gampang, sehingga membuat penonton kecewa. Sedangkan untuk ceritanya, sebenarnya film ini memiliki potensi cerita yang cukup bagus, apalagi melihat fakta bahwa film ini direvisi oleh banyak orang agar mendapat cerita yang mantap. Sayangnya, walaupun direvisi oleh banyak orang, ternyata kekuatan cerita di film ini justru terlalu ringan dan mudah ditebak oleh para penonton. Kelihatannya, revisi yang dilakukan oleh banyak orang tersebut justru berujung pada hasil yang nihil dan juga tidak ada gunanya. Bobot cerita di film ini terkesan kosong dan sudah basi karena sudah banyak digunakan oleh film – film sejenis. Yah, bisa dikatakan, bobot ceritanya sekosong film G.I Joe : The Rise of COBRA tahun lalu. Sebenarnya cerita pada film ini sempat mau dibikin twist plot, sehingga diharapkan akan menambah greget penonton untuk mengikuti ceritanya. Sayangnya, eksekusi twist plot tersebut terlalu kecepetan, terutama untuk membongkar siapa penjahat sesungguhnya.
Ada imbas lainnya ketika cerita berjalan serba cepat dan juga serba terburu – buru, yaitu penampilan tempat – tempat eksotisnya juga jadi terlalu cepat terlihatnya. Padahal, beberapa panorama indah yang terlihat di film ini bisa ditampilkan lebih banyak lagi oleh penonton, sehingga mereka bisa lebih mengagumi dan menikmati keindahan tempat – tempat yang menjadi lokasi cerita film ini. Sayangnya, penonton pun harus rela untuk menyaksikan sedikit saja keindahan lokasi – lokasi yang ada di film ini. Berbeda dengan The Karate Kid yang baru – baru ini keluar, sadar bahwa mereka tidak punya kekuatan di sector cerita, maka mereka menampilkan keindahan – keindahan lokasi yang ada pada filmnya secara maksimal. Dari sector special efek, sayangnya tidak dimaksimalkan dengan lebih baik lagi. Terbukti, efek CGI di film ini terlihat agak kasar dan kurang bagus, sehingga penonton bisa melihat mana adegan yang CGI dan mana yang tidak.
Dari sektor pemain, yang paling menonjol memang adalah Tom Cruise dan Cameron Diaz tentunya. Chemistry Cruise dan Diaz terlihat mantap di film ini. Cruise terlihat bermain lepas sebagai agen rahasia serius, ahli beladiri dan menembak, tapi bisa terlihat lucu secara bersamaan; sedangkan Diaz berhasil memerankan tokoh wanita kikuk, lugu, tapi memiliki semangat pantang menyerah untuk menjalani petualangan hidupnya. Well, pertemuan pertama Cruise dan Diaz di film Vanilla Sky tempo hari sedikit banyak berhasil membantu mereka agar bisa bermain lepas serta saling melangkapi satu sama lain di film ini. Kelihatannya Cruise pun juga makin nyaman dengan genre seperti ini, yaitu film action dibalut dengan humor segar. Tapi sayangnya, beberapa pemain pendukungnya tampil kurang meyakinkan, khususnya untuk aktor Peter Saarsgad yang bermain kikuk, kurang meyakinkan, dan kurang kejam untuk mengejar Roy. Aktor Jordi Mola yang sebelumnya tampil meyakinkan sebagai penjahat bengis dalam film Bad Boys 2, sebenarnya bisa tampil ok di film ini sebagai penjahat kelas kakap Antonio. Sayangnya porsi perannya terlalu sedikit, sehingga dia tidak bisa menampilkan sifat bengis Antonio secara utuh dan meyakinkan.
Overall, sebenarnya film Knight and Day adalah film yang bisa berpotensi lebih bagus, lebih menarik, lebih berbobot, dan juga lebih seru. Sayangnya, filmnya justru terlihat seakan – akan kurang darah ketika dieksekusi. Bisa dikatakan, kali ini sutradara James Mangold tampil kurang meyakinkan untuk mengarahkan film ini agar bisa menjadi film yang lebih baik lagi. Berbanding terbalik ketika dirinya dengan sukses mengarahkan film koboi 3:10 to Yuma menjadi sebuah film koboi seru, penuh greget, serta memiliki bobot cerita yang lebih baik daripada film Knight and Day ini. Kelihatannya, Mangold kali ini memang berniat untuk membuat film ringan menghibur semata saja tanpa perlu pusing memikirkan cerita yang berat. Pada dasarnya, film ini memang berhasil menghibur penonton sepanjang film ini berjalan. Secara tidak langsung, akibat cerita yang tanpa bobot, film ini justru berjalan lancar dan berhasil menghibur para penonton yang mengharapkan hiburan semata saja. Bisa dikatakan, score film ini sebenarnya bisa dikatakan seimbang dengan film action menghibur G.I Joe : The Rise of COBRA tahun lalu. Namun sayang, G.I Joe justru memiliki beberapa point positif yang lebih baik ketimbang Knight and Day, seperti tampilan CGI yang lebih baik, pertarungan antara penjahat utama dan tokoh utama dengan lebih greget dan lebih baik, serta memang dari awal sudah menjanjikan bahwa film G.I Joe akan kosong melompong dari segi cerita, berbeda dengan film Knight and Day yang sempat menjanjikan akan menjadi film dengan sebuah cerita berbobot dan bermutu. Pada akhirnya, akibat point – point tersebut, G.I Joe berhasil menang tipis disbanding Knight and Day. Tapi tenang saja, wahai anda para calon penonton Knight and Day. Anda tak perlu memusingkan cerita serta segala hal teknis yang ada pada film ini. Cukup anda membayar tiket, duduk, dan nikmati saja sajian action dan humor film berbujet US$ 95 juta ini. Toh, film ini mengalir lancar, ringan, serta tentunya, menghibur sekali. Cocok bagi anda yang memang mencari film ringan menghibur tanpa embel – embel cerita berat dan memusingkan, apalagi kalau anda sedang stress berat, atau sedang ingin mengajak keluarga anda menonton film ringan menghibur minggu ini. So, Knight and Day adalah film pilihan anda untuk anda WAJIB tonton minggu ini, terlepas dari segala kekurangannya. Just enjoy the show, audiences. He3. XD. Akhir kata, selamat menonton.
Point
Cerita = 5 / 10
Pemeran = 6 / 10
Kriteria khusus :
Action = 7 / 10
Special Efek = 5 / 10
Unsur Hiburan= 6 /10
Total = 6 / 10
Copyright : Alexander ”Ajay” Dennis
Trailer 1:
Trailer 2:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar