Jumat, 26 Maret 2010

Preview Clash of the Titans


Preview

Clash of the Titans ( Warner Bros Pictures_2010 )

Pemain : Sam Worthington as Perseus

Ralph Fiennes as Hades

Liam Neeson as Zeus

Gemma Arterton as Io

Alexa Davalos as Andromeda

Danny Huston as Poseidon

Izabella Miko as Athena

Jason Flemyng as Acrisius

Nathalie Cox as Artemis

Natalia Vodianova as Medusa

Sutradara : Louis Leterrier

Rilis =

  • 2 April 2010 ( Amerika Serikat )
  • 1 April 2010 ( Main di Bioskop Indonesia )

Ini dia film yang trailer promonya mampu membuat orang tercengang karena melihat kedahsyatan trailernya yang diputar pada November 2009 kemarin. Ini juga film yang berhasil membuat film Iron Man sebagai film paling favorit di tahun 2010 ini menjadi tergoyahkan posisinya. Yap. Film Clash of the Titans ini merupakan remake dari film berjudul sama yang diputar pada tahun 1981. Film Clash of the Titans tempo dulu juga bukan merupakan film sembarangan. Film ini berhasil membuat orang berdecak kagum karena penggunaan teknik animasi bernama Stop Motion yang cukup membuat orang berdecak kagum dengan teknik animasi tersebut pada masa itu. Hasilnya, film Clash of the Titans buatan tahun 1981 meraih pendapatan yang besar dan sukses besar pada masa tersebut serta disebut sebagai salah satu film klasik terbaik untuk kategori film perang kolosal dan mitologi dewa – dewi Yunani.

Warner Bros yang memiliki hak cipta terhadap film Clash of the Titans pun ingin mengangkat film ini kembali ke jaman modern. Sejak tahun 2002, pematangan konsep film ini sudah berjalan tapi akhirnya gugur di tengah jalan. Tahun 2006, proyek ini berjalan kembali dengan keterlibatan produser Basil Iwanyk serta cerita yang ditulis ulang oleh Travis Beacham, seorang penulis naskah yang merupakan fans film originalnya. Lawrence Kasdan dan sutradara Stephen Norrington dikontrak untuk keterlibatan film ini pada tahun 2007, tapi kemudian, Stephen Norrington merasa bahwa dia kurang yakin untuk mengarahkan film ini, sehingga akhirnya, Norrington pun menyerahkan proyek ini ke tangan Louis Leterrier yang merupakan seorang fans berat cerita mitologi Yunani, khususnya cerita tentang Clash of the Titans ini. Leterrier pun menerima dengan tangan terbuka proyek ini, kemudian mengontrak penulis naskah Phil Hay dan Matt Manfredi untuk menulis ulang naskah buatan Kasdan. Kemudian, pemilihan pemain pun berjalan lancar, terutama pemilihan actor action kesayangan Hollywood yang baru, Sam Worthington, yang mau ikut serta dalam film ini. Aktor – aktor watak seperti Ralph Fiennes dan Liam Neeson pun mau ikut terlibat dalam film ini dan mereka berdua bermain sebagai tokoh bergengsi dalam mitologi dunia dewa Yunani, yaitu Hades dan Zeus. Syuting berjalan lancar dan pada bulan Desember 2009, film ini direncanakan untuk di-convert menjadi film 3D dan pada bulan Januari 2010, pada saat film ini menjalani proses test convert 3D, film ini akhirnya dirasa akan menjadi film yang luar biasa jika di-convert ke bentuk 3D dan akhirnya, film inipun setuju untuk di-convert ke bentuk film 3D, sehingga menyebabkan mundurnya jadwal edar film ini, menjadi tanggal 2 April 2010 atau mundur hanya seminggu dari jadwal edar sebelumnya.

Film Clash of the Titans ini menceritakan tentang perjalanan seorang manusia setengah dewa bernama Perseus ( Wothington ). Perseus merupakan anak Zeus ( Neeson ) yang dilahirkan oleh seorang wanita manusia biasa. Perseus dibesarkan secara manusiawi, walaupun dia memang memiliki kekuatan diatas manusia biasa ( kekuatan setengah dewa ). Suatu ketika, Hades ( Fiennes ), dewa Neraka, menghabisi semua anggota keluarga Perseus yang telah merawatnya selama ini. Perseus pun hidup sebatang kara. Ketika mengetahui bahwa Hades akan menciptakan peperangan diantara para dewa yang bisa membinasakan bumi dan menciptakan neraka di bumi, Perseus maju menjadi sukarelawan untuk menghentikan niat jahat Hades. Perseus harus mengalahkan Hades sebelum Hades dapat merebut kekuasaan dari Zeus, menciptakan peperangan diantara para dewa, dan memboyong neraka ke bumi serta bertekad untuk membalas dendam atas perbuatan Hades yang telah menghabisi keluarganya, Dengan memimpin sekelompok prajurit, Perseus melakukan perjalanan berbahaya ke dunia terlarang. Perjalanan tidak semudah yang dibayangkan. Perseus dan pasukannya harus bertempur melawan iblis dan monster menakutkan yang telah disiapkan oleh Hades, diantaranya wanita berambut ular bernama Medusa, kalajengking raksasa bernama Scorpioch, 3 nenek sihir tak bermata, dan lainnya. Perseus pun juga diwajibkan hadir tepat waktu untuk menyelamatkan putri Andromeda yang memang sengaja dikorbankan untuk monster laut super besar bernama Kraken sesuai dengan titah Zeus kepada Poseidon, sang dewa laut. Perseus hanya bisa bertahan dan menjalankan semua misinya jika dia dapat menerima takdir sebagai dewa, menantang nasibnya dan menciptakan takdirnya sendiri.

Sebenarnya, apa sih yang mampu membuat sebuah film Clash of the Titans ini menjadi sebuah film yang patut ditunggu tahun ini? Faktor penentunya adalah trailer promo film ini sendiri. Sejak trailer film ini dikeluarkan pada bulan November tahun lalu, film ini sudah membuat orang berdecak kagum. Adegan – adegan action seru dengan editing yang cepat, stylish, beberapa adegan slow-motion, special efek cool serta diiringi dengan iringan musik rock metal The Bird and the Worm karya band rock metal The Used membuat orang pasti penasaran dengan film ini dan terbukti ampuh menarik minat penonton agar mau menyaksikan film ini. Trailer promo kedua film ini keluar pada bulan Desember 2009 dan trailer kedua tidak jauh beda dengan trailer pertamanya. Hanya saja, ditambah lebih banyak adegan action, serta mulai jelasnya bentuk Medusa, Pegasus yang dipakai oleh Perseus, dan juga sebagai penutup, ditampilkan monster Kraken. Sebenarnya, kedua trailer film Clash of the Titans ini hampir mirip seperti format trailer film keren lainnya, 300; yaitu dengan teknik sama : Adegan – adegan action seru dengan editing yang cepat, stylish, beberapa adegan slow-motion, special efek cool serta diiringi dengan iringan musik rock metal ( kalau trailer 300 diiringi dengan musik rock metal dari band Nine Inch Nail yang berjudul Just Like You Imagined ). Tapi dengan format trailer inilah, justru berhasil menarik banyak minat penonton yang menjadi penasaran untuk menonton film tersebut.

Selain strategi trailer yang bagus, film ini juga didukung oleh para actor aktris beken dan juga yang sedang naik daun. Mulai dari actor veteran seperti Ralph Fiennes dan Liam Neeson, sampai dengan actor action terbaru Hollywood, Sam Worthington dan juga Gemma Arterton pun turut bergabung meramaikan film ini. Sutradara Louis Leterrier pun sudah terbukti kehandalannya dalam membesut film – film action. Bisa dilihat dari karya – karyanya seperti The Transporter 1 dan 2, The Incredible Hulk, dan masih banyak karya lainnya yang memang semuanya bergenre action. Khusus untuk Sam Wothington, actor laga baru yang menjadi kesayangan Hollywood saat ini memang sedang bersinar terang bintangnya. Dari menjadi actor tidak terkenal, di tahun 2009 kemarin, actor asal Australia ini langsung memegang 2 peran penting dalam film – filmnya, yaitu menjadi tokoh Marcus Wright dalam Terminator : Salvation dan tentunya pasti anda ingat dengan tokoh Jack Sully dalam film yang menjadi megahit di tahun 2009 kemarin, yaitu film Avatar. Lewat film ini, Sam kembali diuji, apakah filmnya akan sesukses biasanya atau tidak.

Selain itu, dukungan dari segi special efek yang keren juga membantu menghidupkan kembali film lawas yang satu ini. Di jaman kemajuan teknologi yang semakin pesat ini, tentunya semakin mudah untuk me-remake film lawas yang dulunya memiliki teknik special efek yang minim dan menghidupkan beberapa adegan fantasi yang dirasa sulit untuk diwujudkan di masa tersebut. Bisa kita lihat di trailernya, special efek untuk adegan neraka yang realistis, adegan monster kalajengking besar yang cool, serta makhluk Kraken yang mengerikan dan tak ketinggalan, makhluk Medusa yang terlihat mantap dan beda dari bayangan Medusa selama ini plus adegan fighting yang di slow motion serta editing cepat, pastinya membuat film ini menjadi nilai tambah tersendiri dan terbukti sudah menggaet banyak perhatian calon penonton yang tidak sabar untuk menonton film ini di bioskop setelah melihat trailer filmnya yang wow keren.

Point minus film ini terletak pada jadwal filmnya yang sayangnya berdekatan dengan jadwal edar film animasi jagoannya DreamWorks Animation, yaitu How to Train Your Dragon. Di satu sisi, film ini berada dalam kondisi jadwal yang baik, dimana tidak ada pesaing sama sekali, di sisi lain, film How to Train Your Dragon patut diwaspadai karena review film tersebut mendapat nilai sangat positif akan kualitas filmnya. Ditambah, jumlah bioskop yang memutar film 3D masih kurang banyak, sehingga persaingan untuk merebut hati calon penonton film 3D pun akan terbagi, karena pastinya, film How to Train Your Dragon masih akan beredar di bioskop – bioskop yang memutar 3D dan akan bersaing ketat dengan film Clash of the Titans yang juga ikut diputar dalam format 3D juga. Kekurangan lain film ini terletak pada apakah film ini akan digarap secara serius dalam perihal cerita? Kelihatnnya, dari track record sang sutradara, film – film garapannya kurang memperhatikan sektor cerita. Apalagi, akibat diangkat dari mitologi Yunani yang kurang jelas sumber ceritanya, membuat film ini agak kesusahan untuk menentukan cerita yang sebenarnya dari mitologi Yunani yang ada tentang peperangan antar dewa ini. Semoga saja, film Clash of the Titans versi baru ini berhasil untuk menggambarkan dengan jelas kronologis serta keakuratan cerita tentang pertempuran antar dewa yang akan dicegah oleh sang tokoh utama yang merupakan manusia setengah dewa ini atau minimal, tidak membuat bingung penonton dengan ceritanya.

Overall, film ini jelas merupakan HIGHLY ANTICIPATED MOVIE FOR THIS YEAR. Faktanya sudah jelas; trailer yang begitu keren dan menghentak serta membuat banyak orang terpesona serta tersihir setelah melihatnya, sehingga membuat mereka sangat menantikan film ini, dukungan bintang – bintang beken, baik yang veteran maupun yang sedang bersinar, sutradara film ini yang track record film – film actionnya selalu memuaskan dahaga para pecinta film action super seru ( apalagi, Louis Leterrier merupakan fans berat film klasik Clash of the Titans serta mitologi cerita Yunani ), dan juga dukungan penuh serta jor – joran dari pihak studio film ini ( sampai – sampai mereka berani untuk mengeluarkan dana tambahan supaya film ini bisa di – convert ke bentuk 3D ); membuat film Clash of the Titans ini SANGAT LAYAK ANDA TONTON di Weekend MINGGU DEPAN. Film ini akan keluar dalam 3 format, yaitu 2D, 3D, dan Real D, jadi cek dulu apa di bioskop – bioskop kesayangan anda memutar format film yang anda ingin tonton; jangan sampai anda ingin nonton format Real D, eh, ternyata bioskopnya tidak menyediakan format tersebut. He3. XD. So, anda yang penggemar berat cerita mitologi Yunani; atau fans berat film klasik Clash of the Titans; atau sedang butuh hiburan film action super seru, stylish, dan beda dari biasanya; atau pingin mengajak pacar atau teman – teman anda menonton film ringan menghibur dan full action, maka film Clash of the Titans ini WAJIB ANDA TONTON. Akhir kata, selama menonton.

Copyright : Alexander ”Ajay” Dennis

Trailer 1:


Trailer 2:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar